Minggu, 11 Maret 2012

Boru na ChiRaitZzz


Jadilah senyum kecil mu menjdi sumber
kebahagian bagi semua orang.
Bersukurlah Buat hari ini,buat setiap Hal yg bisa
kita rasakan .
Gbu.....

Vidio Persalinan


RSAB HARKIT

Mahasiswi Akbid Poltekkes Prov.Bengkulu

ManieZzz Euuy !!!

Senyum_nYa ,,,,
Hati yg Gembira aDalah Obat yg Manjur

macam KB


MACAM-MACAM ALAT KONTRASEPSI
Sebagai seorang wanita/istri sebelum memutuskan memilih alat kontrasepsi yang akan dipakai sebaiknya mengetahui macam-macam alat kontrasepsi beserta kelebihan dan kekurangannya sebagai bahan pertimbangan yang tentunya tidak mengesampingkan dari segi kenyamanan dan kesehatan pemakai.

Implan
Kelebihan:
- Perlindungan jangka panjang (sampai 5 tahun).
- Pengembalian tingkat kesuburan yang cepat setelah dilepas.
- Tidak memerluka pemeriksaan dalam.
- Bebas dari pengaruh estrogen.
- Tidak mengganggu hubungan seks.
- Tidak menggaggu ASI
- Hanya perlu pemeriksa ke tenaga kesehatan jika ada keluhan
- Dapat dilepas sesuai kebutuhan.
Kekurangan:
- Akan timbul perasaan mual.
- Bisa terjadi peningkatan atau penurunan berat badan.
- Bisa menimbulkan sakit kepala.
- Perubahan perasaan atau kegelisahan.
- Membutuhkan tindak pembedahan kecil untuk insersi dan pencabutan.

Kontrasepsi Mantap
1. Tubektomi
          Tubektomi adalah prosedur bedah sukarela untuk menghentikan fertilitas (kesuburan) seorang perempuan secara permanen.
Kelebihan:
- Sangat efektif dan permanen.
- Tindakan pembedahan yang aman dan sederhana.
- Tidak ada efek samping.
- Konseling mutlak diperlukan.
- Tidak mempengaruhi proses menyusui.
- Tidak mengganggu hubungan seks dan perubahan dalam fungsi seksual.
Kekurangan:
- Harus dipertimbangkan dengan baik karena bersifat permanen (tidak dapat dipulihkan kembali) kecuali dengan operasi rekanalisasi.
- Dapat menyesal di kemudian hari saat ingin memiliki anak lagi.
- Rasa sakit atau tidak nyaman dalam jangka pendek setelah tindakan.
- Harus dilakukan dokter terlatih atau dokter spesialis.
2. Vasektomi
Vasektomi adalah prosedur klinik untuk menghentikan kapasitas reproduksi prida dengan jalan melakukan okusi vasa deferensia sehingga alur transportasi sperma terhambat dan proses fertilisasi (penyatuan dengan ovum) tidak terjadi.
Kelebihan:
- Sangat efektif dan permanen.
- Tidak ada efek samping jangka panjang.
- Konseling dan persetujuan mutlak diperlukan.
Kekurangan:
- Komplikasi dapat terjadi saat prosedur berlangsung atau beberapa saat tindakan, akibat reaksi anafilaksi yang disebabkan oleh penggunaan lidokain atau manipulasi berlebihan terhadapa anyaman pembuluh darah di sekitar vasa deferensia.

3. Kondom
Kelebihan:
- Efektif bila digunakan dengan benar.
- Murah dan dapat dibeli secara umum.
- Tidak perlu pemeriksaan khusuus.
Kekurangan:
- Efektifitas tidak terlalu tinggi.
- Penggunaan sangat mempengaruhi keberhasilan kontrasepsi.
- Agak mengganggu hubungan seksual.
- Harus selalu tersedia.

4. Suntikan KB
Kelebihan:
- Mudah digunakan. Hanya sekali suntik setiap tiga bulan dan bisa kembali subur saat ingin dihentikan.
- Memberi perlindungan terhadap kanker rahim, kanker indung telur dan pembengkakan pinggul.
- Memperkecil kemungkinan kurang darah dan nyeri haid.
- Tidak mengganggu hubungan intim dengan pasangan.
- Bisa digunakan wanita yang sudah punya anak ataupun baru menikah.
- Untuk kunjungan ulang tidak perlu terlalu tepat waktu.
- Jika digunakan ibu menyusui enam minggu setelah melahirkan, tidak mempengaruhi ASI.
Kekurangan:
- Awal pemakaian bisa terjadi bercak darah.
- Bisa menyebabkan kenaikan berat badan.
- Setelah setahun menggunakan dan berhenti haid belum teratur.
- Kesuburan lambat kembali, membutuhkan waktu empat bulan atau lebih.

5. Pil
Kelebihan:
- Sangat ampuh sebagai alat kontrasepsi apabila digunakan dengan benar dan tidak terputus.
- Tidak mengganggu hubungan intim dengan pasangan.
- Bisa digunakan wanita segala usia.
- Kesuburan segera kembali setelah dihentikan.
- Mengatur siklus haid.
Kekurangan:
- Pada tiga bulan pertama bisa merasakan mual.
- Pendarahan atau bercak darah, terutama jika lupa atau terlambat minum pil.
- Bisa merasakan sakit kepala ringan.
- Berat badan bisa naik.
- Biasanya haid akan terhenti.
- Walau sangat jarang, wanita yang memiliki darah tinggi atau berusia 35 tahun ke atas dan merokok, berisiko terserang stroke, serangan jantung atau penggumpalan darah dalam pembuluh.


6. IUD
Kelebihan:
- Pencegahan kehamilan yang ampuh untuk paling tidak 10 tahun.
- Tidak mengganggu hubungan seks dengan pasangan.
- Tidak terpengaruh obat-obatan.
- Bisa subur kembali setelah IUD dikeluarkan,
- Tidak mempengaruhi jumlah dan kualitas ASI.
- Dapat mencegah kehamilan di luar kandungan.
Kekurangan:
- Terjadi perubahan siklus haid.
- Bisa merasakan pembengkakan di pinggul.
- Pemasangannya membutuhkan prosedur medis.
- Saat memasang dan mengeluarkan IUD, harus dilakukan tenaga kesehatan terlatih.
- Bisa keluar dari rahim tanpa diketahui, sehingga wanita yang memakai IUD harus rutin periksa ke tenaga kesehatan.
- Bisa merasakan nyeri setelah 3-5 hari pertama pemasangan.
- Saat haid, darah yang keluar cukup banyak sehingga bisa menyebabkan kurang darah.

Pengertian Kehamilan


Pengertian Kehamilan

a. Kehamilan adalah penyatuan sperma dari laki-laki dan ovum dari perempuan.
(H. Farrer, 1999 : 33)
b. Kehamilan adalah masa dimulai dari kontrasepsi sampai janin lahir, lama hamil normal yaitu 280 hari atau 9 bulan 7 hari yang dihitung dari hari pertama haid terakhir.
(Sarwono, 1999)
c. Kehamilan adalah seorang wanita mengandung sel telur yang telah dibuahi atau kehamilan oleh sperma.
(Zr. Dra. Christina, 1996 : 63)

Etiologi Kehamilan
Suatu kehamilan akan terjadi bila terdapat 5 aspek berikut, yaitu :
a. Ovum
Ovum adalah suatu sel dengan diameter + 0,1 mm yang terdiri dari suatu nukleus yang terapung-apung dalam vitelus dilingkari oleh zona pellusida oleh kromosom radiata.
b. Spermatozoa
Berbentuk seperti kecebong, terdiri dari kepala berbentuk lonjong agak gepeng berisi inti, leher yang menghubungkan kepala dengan bagian tengah dan ekor yang dapat bergerak sehingga sperma dapat bergerak cepat.
c. Konsepsi
Konsepsi adalah suatu peristiwa penyatuan antara sperma dan ovum di tuba fallopii.

d. Nidasi
Nidasi adalah masuknya atau tertanamnya hasil konsepsi ke dalam endometrium.
e. Plasentasi
Plasentasi adalah alat yang sangat penting bagi janin yang berguna untuk pertukarann zat antara ibu dan anaknya dan sebaliknya.
Kehamilan dibagi menjadi 3 triwulan :
a. Triwulan I antara 0-12 minggu.
b. Triwulan II antara 12-28 minggu.
c. Triwulan III antara 28-40 minggu.
(Mochtar, 1998 : 17)
Tanda-Tanda Kehamilan
a. Tanda-tanda Tidak Pasti
1. Amenorea
HPHT penting diketahui, supaya dapat menentukan usia kehamilan dan kapan perkiraan persalinan.
2. Nausea (enek) dan emesis (muntah)
Umumnya terjadi pada bulan-bulan pertama kehamilan, sering terjadi pada pagi hari.
3. Sering buang air kecil
TMS I : karena kandung kencing tertekan uterus yang mulai membesar.
TMS II dan III : karena janin mulai masuk ke ruang panggul dan menekan kembali kandung kencing.
Pimentasi kulit
Terjadi karena pengaruh dari hormon kortikosteroid plasenta yang merangsang melanosfor dan kulit.
Anoreksia (tidak nafsu makan)
Terjadi pada bulan-bulan pertama kehamilan, tapi setelah itu nafsu makan akan timbul lagi.
Payudara menjadi tegang dan membesar
Disebabkan oleh pengaruh estrogen dan progesteron yang merangsang duktuli dan alveoli di mammae glandula montgomerry tampak lebih jelas.
Obstipasi
Terjadi karena tonus otot menurun yang disebabkan oleh pengaruh hormon steroid.
Epulis
Suatu hipertrofi papilla ginggivae sering terjadi pada TMS I.
Varises
Biasanya dijumpai pada daerah genetalia eksterna, fossa poplilea, kaki dan betis.
Mengidam
b. Tanda-tanda Mungkin
1. Tanda hegar
Uterus segmen bawah lebih lunak dari pada bagian yang lain.
2. Tanda piskasek
Uterus membesar ke salah satu jurusan hingga menonjol jelas ke jurusan pembesaran perut.
3. Tanda chadwick
Perubahan warna pada servix dan vagina menjadi kebiru-biruan.
4. Tanda braxton-hicks
Uterus mudah berkontraksi jika dirangsang.
5. Suhu basal
Sesudah ovulasi tetap tinggi terus antara 37,2oC s/d 37,8oC.
c. Tanda-tanda Pasti
1. Terdengar DJJ (Mulai Uk 18-20 minggu).
2. Teraba bagian-bagian anak saat dipalpasi.
3. Terasa pergerakan anak (mulai terasa pada Uk 18-20 minggu).
4. Pemeriksaan USG.


Standart Minimal Asuhan Antenatal Care (7T), yaitu :
a. Timbang berat badan.
Peningkatan berat bada ibu hamil total 10-13 kg naik tiap minggu ½ kg.
b. Pengukuran tekanan darah.
c. Pemberian imunisasi TT.
d. Pengukuran TFU.
e. Pemberian tablet.
f. Test terhadap PMS.
g. Temu vwicara dalam rangka persiapan rujukan.

macam_macam KB