Pengertian Kehamilan
a. Kehamilan adalah penyatuan sperma
dari laki-laki dan ovum dari perempuan.
(H.
Farrer, 1999 : 33)
b. Kehamilan adalah masa dimulai
dari kontrasepsi sampai janin lahir, lama hamil normal yaitu 280 hari atau 9
bulan 7 hari yang dihitung dari hari pertama haid terakhir.
(Sarwono,
1999)
c. Kehamilan adalah seorang wanita
mengandung sel telur yang telah dibuahi atau kehamilan oleh sperma.
(Zr.
Dra. Christina, 1996 : 63)
Etiologi Kehamilan
Suatu kehamilan akan terjadi bila terdapat 5 aspek berikut,
yaitu :
a.
Ovum
Ovum adalah suatu sel dengan diameter + 0,1 mm yang
terdiri dari suatu nukleus yang terapung-apung dalam vitelus dilingkari oleh
zona pellusida oleh kromosom radiata.
b.
Spermatozoa
Berbentuk seperti kecebong, terdiri dari kepala berbentuk
lonjong agak gepeng berisi inti, leher yang menghubungkan kepala dengan bagian
tengah dan ekor yang dapat bergerak sehingga sperma dapat bergerak cepat.
c.
Konsepsi
Konsepsi adalah suatu peristiwa penyatuan antara sperma dan
ovum di tuba fallopii.
d.
Nidasi
Nidasi adalah masuknya atau tertanamnya hasil konsepsi ke
dalam endometrium.
e.
Plasentasi
Plasentasi adalah alat yang sangat penting bagi janin yang
berguna untuk pertukarann zat antara ibu dan anaknya dan sebaliknya.
Kehamilan dibagi menjadi 3 triwulan :
a. Triwulan I antara 0-12 minggu.
b. Triwulan II antara 12-28 minggu.
c. Triwulan III antara 28-40 minggu.
(Mochtar, 1998 : 17)
Tanda-Tanda Kehamilan
a.
Tanda-tanda Tidak Pasti
1. Amenorea
HPHT penting diketahui, supaya dapat
menentukan usia kehamilan dan kapan perkiraan persalinan.
2. Nausea (enek) dan emesis (muntah)
Umumnya terjadi pada bulan-bulan
pertama kehamilan, sering terjadi pada pagi hari.
3. Sering buang air kecil
TMS I : karena kandung kencing
tertekan uterus yang mulai membesar.
TMS II dan III : karena janin mulai
masuk ke ruang panggul dan menekan kembali kandung kencing.
Pimentasi kulit
Terjadi karena pengaruh dari hormon
kortikosteroid plasenta yang merangsang melanosfor dan kulit.
Anoreksia (tidak nafsu makan)
Terjadi pada bulan-bulan pertama
kehamilan, tapi setelah itu nafsu makan akan timbul lagi.
Payudara menjadi tegang dan membesar
Disebabkan oleh pengaruh estrogen
dan progesteron yang merangsang duktuli dan alveoli di mammae glandula
montgomerry tampak lebih jelas.
Obstipasi
Terjadi karena tonus otot menurun
yang disebabkan oleh pengaruh hormon steroid.
Epulis
Suatu hipertrofi papilla ginggivae
sering terjadi pada TMS I.
Varises
Biasanya dijumpai pada daerah
genetalia eksterna, fossa poplilea, kaki dan betis.
Mengidam
b.
Tanda-tanda Mungkin
1. Tanda hegar
Uterus segmen bawah lebih lunak dari
pada bagian yang lain.
2. Tanda piskasek
Uterus membesar ke salah satu
jurusan hingga menonjol jelas ke jurusan pembesaran perut.
3. Tanda chadwick
Perubahan warna pada servix dan
vagina menjadi kebiru-biruan.
4. Tanda braxton-hicks
Uterus mudah berkontraksi jika
dirangsang.
5. Suhu basal
Sesudah ovulasi tetap tinggi terus
antara 37,2oC s/d 37,8oC.
c.
Tanda-tanda Pasti
1. Terdengar DJJ (Mulai Uk 18-20
minggu).
2. Teraba bagian-bagian anak saat
dipalpasi.
3. Terasa pergerakan anak (mulai
terasa pada Uk 18-20 minggu).
4. Pemeriksaan USG.
Standart Minimal Asuhan Antenatal Care (7T), yaitu :
a. Timbang berat badan.
Peningkatan berat bada ibu hamil total 10-13 kg naik tiap minggu
½ kg.
b. Pengukuran tekanan darah.
c. Pemberian imunisasi TT.
d. Pengukuran TFU.
e. Pemberian tablet.
f. Test terhadap PMS.
g. Temu vwicara dalam rangka
persiapan rujukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar